Kenali Modus Terbaru Penipuan Pinjol Ilegal yang Menjerat Korban Hingga Jutaan Rupiah.
Saat seseorang Mengajukan Pinjaman Online pastinya karena dalam keadaan desakan ekonomi.
Sehingga akan mencari tahu bagaimana cara untuk mendapatkan uang dengan praktis.
Namun alih – alih dapat meringankan kondisi ekonomi, justru dengan hutang. akan berpotensi menmunculkan beberapa persoalan, seperti harus memikirkan cicilan dan bunga setiap bulannya dan resiko di datangi debt collector.
Dari sini, seseorang yang sedang kalut terkadang tidak bisa berpikir jernih sehingga akan menjadi sasaran penipu.
Sampai dengan hari ini, sudah ribuan pinjol ilegal dan tak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah dijaring oleh Satgas Waspada Investasi.
Tak tanggung – tanggung bahkan Ada beberapa masyarakat yang telah menjadi korban hingga rugi puluhan juta.
Bagaimana Cara menghindari Modus penipuan Pinjol?
Agar Masyarakat selalu dapat mewaspadai Hal tersebut, berikut akan kami rangkum Modus terbaru Aplikasi pinjol yang marak terjadi.
BACA JUGA :
Modus Penipuan Pinjol Terbaru
Berikut adalah Modus -modus terbaru penipuan Aplikasi Pinjol
1. Pinjol Melalui WA/SMS
Modus penipuan terbaru semakin agresif dengan menawarkan pinjaman dana melalui pesan WhatsApp (WA) atau SMS.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melarang platform fintech resmi untuk mengirimkan pesan pribadi tanpa persetujuan konsumen.
Pinjol ilegal kerap melanggar aturan ini dengan menawarkan pinjaman tanpa persyaratan jelas, menggoda calon peminjam dengan bunga tinggi, dan memberikan informasi yang tidak valid.
Jika Anda menerima pesan semacam ini dari nomor yang tidak dikenal, sebaiknya diabaikan.
Pinjol ilegal seringkali tidak memiliki kantor yang jelas, dan nama perusahaannya pun seringkali ditutup-tutupi.
Edukasi masyarakat tentang larangan ini perlu ditingkatkan untuk mengurangi korban.
2. Transfer Langsung ke Rekening Korban / Modus Salah Transfer
Modus terbaru pinjol ilegal melibatkan transfer langsung sejumlah dana ke rekening korban. Bagaimana mereka mendapatkan nomor rekening korban?
Kejahatan siber memungkinkan mereka untuk mengakses data pribadi dengan mudah.
Setelah mentransfer dana, rentenir online menagih pinjaman pokok beserta bunganya ketika jatuh tempo.
Meskipun OJK telah menangkap beberapa pinjol ilegal, mereka seringkali muncul kembali dengan nama dan modus baru.
3. Modus Penipuan Pinjol Terbaru Iklan di Media Sosial
Pinjol ilegal tak segan beriklan di media sosial dengan nama mirip fintech pendanaan legal. Mereka bahkan kadang memasang logo OJK untuk membingungkan calon korban.
Masyarakat diimbau untuk bijak dalam menerima penawaran dan iklan di media sosial.
Pinjol ilegal bisa mengecoh dengan tawaran bunga dan tenor yang menggiurkan, sehingga netizen diharapkan lebih cermat dalam memeriksa keabsahan platform tersebut.
4. Modus Penipuan Pinjol Terbaru dengan Menawarkan Hadiah / cashback
Modus penipuan berikutnya dari pinjol adalah dengan menawarkan sejumlah hadiah atau cashback.
Penipu akan Menghubungi dan memberikan informasi pada korban, jika mereka telah mendapatkan hadiah uang tunai hingga puluhan juta.
setelah itu, penipu akan menyruh kalian untuk melakukan beberapa syarat, salah satunya untuk mendownload Aplikasi tertentu.
setelah itu, Penipu akan mengarahkan cara untuk menginstal dan mengisi data. dengan tujuan untuk mengambil alih aplikasi tersebut.
Se;lanjutnya, Penipu akan dengan mudah mengajukan pinjaman atas nama Kalian.
5. Modus dengan berpura _ pura menjadi CS pINJOL
Penipu akan menghubungi Korban dengan berpura – pura menjadi customer servis yang akan mencairkan pinjaman online korban
Kemudian , penipu akan meminta sejumlah uang sebagai biaya Administrasi, biasanya besaran biaya tersebut bisa mencapai sepsruh dari total pinjaman yang di ajukan.
Demikaian Ulasan mengenai Modus Penipuan Pinjol Terbaru, semoga dapat mengedukasi Masyarkat agar terhindar dari Modus penipuan melalui aplikasi Pinjol.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan informasi Menarik lainnya di Google News