Transkripsi DNA, RNA, Genom Virus Dan Penjelasan Dogma Sentral – Hari ini saya bingung mau menulis apa, oleh sebab itu saya ingin membagikan pengalaman saya sewaktu belajar di bangku kuliah. Artikel ini saya copy dari tugas-tugas kuliah pada saat itu, semoga informasi yang di sampaikan masih relevan di masa sekarang.
Akan ada tiga poin penting, Yaitu : Transkripsi DNS atau RNS, Transkripsi Genom Virus dan Penjelasan Dogma sentral.
# (Pertama) Transkripsi DNA atau RNA Virus
DNA virus dan RNA virus mengalami transkripsi menghasilkan mRNA, dan dari mRNA ini akan dilanjutkan untuk menghasilkan suatu protein melalui proses translasi. Protein masuk kedalam inti melalui pori nuclear. Didalam Retikulum Endoplasma kasar juga terjadi translasi mRNA yang menghasilkan protein. Protein ini kemudian mengalami proses glycosylation, myristylation dan phosphorylation yang menghasilkan glikoprotein dan kemudian ditransport ke membrane sel.
#(Kedua) Transkripsi Genom Virus
Genom virus mempunya 4 kategori utama yaitu dsDNA, ssDNA, dsRNA, dan ssRNA. Kebanyakan dari untai asam nukleat ditandai (+) atau (-). Tanda ini relatif untuk virus mRNA, yang selalu ditunjukkan (+). Sebuah untai asam nukleat yang mempunyai sekuen sama dengan mRNA dilabeli (+) dan untai asam nukleat yang mempunyai sekuen pelengkap untuk mRNA ditandai dengan (-). RNA (+) dan DNA (+) mempunyai sekuen yang sama dengan mRNA kecuali dalam DNA timin yang mengganti urasil, berbeda dengan RNA (-) dan DNA (-) yang mempunyai sekuen yang melengkapi mRNA. Untai (+) dan (-) tidak diindikasikan untuk dsDNA virus kelas I, dimana genom dari kebanyakan virus-virus ini mempunyai Open Reading Frames (ORFs) dalam kedua arah. Untai (+) dan (-) diindikasikan untuk ssDNA dari virus kelas II.
Kebanyakan dari virus-virus ini memiliki sebuah untai genom a (+) atau a (-). Sebuah genom RNA (+) (biru gelap) memiliki sekuen yang sama dengan mRNA yang sesuai (hijau). Molekul-molekul ditunjukkan dalam warna yang berbeda untuk indikasi fungsi berbeda mereka. Pada virus kelas VII, RNA (+) ditunjukan dalam fungsi biru (pregenome RNA) sebagai sebuah template untuk sintesis DNA. Beberapa DNA digunakan sebagai template untuk transkripsi lebih lanjut. Beberapa virus ssDNA dan beberapa virus ssRNA mempunyai genom ambisense. Ini berarti bahwa polaritas dari genom bagian dari (+) dan (-).
#(Ketiga) Penjelasan Dogma sentyral
(a) Dogma sentral
Informasi yang terkandung didalam DNA, digunakan untuk menghasilkan molekul RNA melalui transkripsi dan dari RNA ini akan dilanjutkan untuk menghasilkan suatu protein melalui proses translasi, dengan informasi genetik ditransmisi dari satu generasi ke generasi selanjutnya melalui penyalinan dari DNA ke DNA.
(b) Modifikasi Dogma sentral
Modifikasi pada dogma sentral, diperlukan karena dari berbagai modus transkripsi virus dan replikasi genom. Modifikasi ini terjadi karena kesalahan yang diakibatkan adanya gangguan. Gangguan ini menyebabkan diantaranya RNA dapat mengalami transkripsi balik menghasilkan DNA serta RNA dapat mengalami replikasi genom menjadi RNA lagi.
Baca juga : Teknik skrining PCR