Pembagian Kasta Dalam Koloni Lebah Madu

Pembagian Kasta Dalam Koloni Lebah Madu – Lebah madu (Apis cerana Lin) hidup secara berkoloni dengan membentuk sarang sebagai tempat tinggal bersama. Sel sarang lebah berbentuk segi enam (heksagonal) dengan jumlah koloni sekitar 10.000 – 50.000 ekor yang terdiri dari tiga kasta. Apis cerana terdapat tiga karakter pada koloninya yang menentukan keberhasilan budidayanya yaitu produktivitas, prilaku hijrah, dan agresivitas.

Pembagian Kasta Dalam Koloni Lebah Madu

Pembagian kasta dalam koloni lebah madu

1.  Ratu

Setiap koloni hanya memiliki  satu ratu, merupakan betina fertil dan sempurna. Bentuk tubuhnya oval dan ukuran tubuhnya lebih panjang daripada jantan dan pekerja. Memiliki ukuran sayap hanya setengah dari abdomen. Kakinya panjang dan tidak mempunyai pollen basket serta mempunyai alat sengat. Fungsi dari ratu adalah untuk bertelur dan pemersatu koloni. Ratu akan kawin pada umur kurang lebih 7 hari dan mekanisme kawin ratu dengan cara terbang kawin selama kurang lebih 30 menit. Ratu mempunyai spermateka yaitu kantung untuk menyimpan sperma. Bila sperma cukup banyak, ratu akan bertelur sekitar 2-3 tahun (produksi telur fertil), setelah 3 tahun produksi telur fertil akan menurun yang ditandai dengan banyaknya telur infertil yang akan menjadi lebah jantan. Dalam keadaan normal, ratu akan bertelur sekitar 500 butir per hari.

2.  Lebah Pekerja

Jumlahnya dalam koloni dapat mencapai 60.000 lebih. Lebah pekerja merupakan betina steril dan tidak sempurna (organ reproduksinya mereduksi). Ukuran tubuhnya paling kecil dalam koloni dengan ukuran sayap yang  tidak terlalu besar. Mempunyai tiga pasang kaki yang mengalami modifikasi untuk mengangkut pollen, kaki depan dan tengah untuk mengumpulkan pollen dari tubuh lebah, dan kaki belakang berfungsi sebagai pollen basket. Lebah pekerja mempunyai alat sengat yang digunakan untuk melindungi dirinya pada saat kondisi yang mengancam. Lebah pekerja mempunyai kelenjar malam dan kelenjar nasonov. Lebah pekerja bertugas untuk membersihkan sarang, merawat larva, menyuapi lebah ratu dan lebah jantan, membuat madu, membangun  sisiran, membuat sirkulasi udara, menjaga sarang, dan mencari serta menyimpan makanan.

Pembagian Kasta Dalam Koloni Lebah Madu

Pembagian tugas lebah pekerja terbagi dalam lima periode :

a.  Cleaning worker

Lebah pekerja yang berumur1-2 hari yang bertugas membersihkan sel-sel anakan.

b.  Tending atau nurse

Lebah pekerja yang berumur 3-9 hari, mempunyai kelenjar hipofaring yang berkembang. Bertugas merawat larva dan menyuapi larva yang berumur 1-3 hari dengan royal jelli. Larva yang berumur lebih dari 3 hari diberi makan bee bread (campuran pollen dan madu).

c.   Construction

Lebah pekerja yang berumur 10-16 hari. Saat lebah pekerja berumur 10 hari, lebah tersebut akan tebang pertama kalinya di dekat sarang. Kelenjar malam yang berada di abdomennya berkembang untuk menghasilkan malam yang digunakan dalam membuat sarang. Aktivitas kelenjar hipofaring menurun. Pada hari ke 12 lebah pekerja berhenti memberi makan dan mulai bertugas membuat sisiran.

d.   Guarding the hive

Lebah pekerja yang berumur 17-20 hari. Kelenjar sengatnya berkembang dan memghasilkan fonom. Lebah pekerja bertugas menjadi penjaga sarang. Bau sarang menjadi faktor penting bagi lebah untuk mengenali anggota koloninya. Biasanya setelah menyengat, 1-2 hari lebah pekerja akan mati.

e.   Foraging

Lebah pekerja yang berumur 21 hari dst. Usia 21 hari kelenjar malam berhenti mensekresi malam. Fungsi dari lebah pekerja mengumpulkan makanan (nektar, pollen, propolis dan air). Pollen yang dikumpulkan tidak dikonsumsi langsung, tetapi diubah menjadi bee pollen atau bee bread (ditambah nektar dan enzim-enzim), disimpan di sel pollen dalam sisiran. Dalam satu hari lebah pekerja dapat mrengunjungi 100-150 bunga. Kapasitas perut madunya 50 mm3. periode ini adalah pekerjaan yang paling berbahaya karena menghadapi musuh alami seperti laba-laba, capung dan belalang sembah.

3.  Lebah Jantan

Berkembang dari telur yang tidak di buahi. Jumlahnya beberapa puluh atau beberapa ratus ekor. Ukuran tubuhnya lebih besar dari pekerja. Warna tubuh lebih gelap dari lebah pekerja, tidak mempunyai sengat dan tidak mempunyai organ untuk mengumpulkan pollen dan nektar. Sayapnya panjang menutupi abdomen. Tugasnya hanya mengawini ratu (setelah mengawini ratu lebah jantan akan mati). Dalam kondisi normal, bila dalam waktu 4 minggu tidak dapat mengawini ratu, jantan akan dibunuh oleh pekerja. Lebah jantan mendapat makanan dari lebah pekerja. Umurnya dapat mencapai 60 hari, dan tidak pernah keluar dari sarang.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.